REDAKSI MEDIAELANGCOM

PENASEHAT :Bambang Setiawan,SH,SpN, KH.Ubaidillah Abdul Jalil.MA, DR.Timbul Sinaga, M.Hum, Lukman Sinaga, Marthin Egeten. PEMIMPIN UMUM: Yohannes. PEMIMPIN REDAKSI/PENANGGUNGJAWAB : Iwan Ari Kurnia. DEWAN REDAKSI :Muhammad Syuhada, Amir Fadillah, Mulyanto, Drs.Muksin. REDAKTUR PELAKSANA :Muhammad Ajianto, Imam Yusuf Ibrahim. REDAKTUR :Handy Faysal, Marulloh, Zainal Abidin. KORDINATOR LIPUTAN :Dhava Syuhada, Ibnu Rofiq. OFFICE: Ruko Cikarang Commercial Center Blok A.19 JL. Cikarang Cibarusah (Depan pintu TOL Cikarang Barat) Bekasi.
Telp.021 84901980 Hp.0819 0534 1578-PEMRED Email : dmciwandmc@yahoo.co.id


AKTING BIMA AZRIEL PADA FILM "DIBALIK 98"

BIMA AZRIEL Pemain Film "Dibalik 98"
Jumat, 09/01/2015  JAKARTA-MEDIAELANGCOM

Pemain Film "Dibalik 98" yang bernama lengkap Bima Azriel ini mampu memukau para penonton ketika pemutaran Film tersebut untuk Press Conference di XXI Theater Djakarta, dalam Filmnya Bima Azriel ini berperan sebagai Gandung anak pemulung yang bisu, Aktingnya yang luar biasa ini tidak  sedikit yang memperhatikan aktingnya di Film besutan Lukman Sardi ini,  Artis Cilik ini mampu mendalami skenario sutradara walaupun akting hanya menjadi anak bisu yang tidak bisa berbicara.

Bima Azriel membeberkan  tentang aktingnya di Film "Dibalik 98" kepada mediaelangcom, Azriel tidak begitu sulit untuk memerani Gandung namun ada sedikit saja kesulitan yang dialaminya, "Kalau kesulitan sih hampir tidak ada ya walaupun ada sih kesulitanya hanya sedikit, saat aku mendorong Gerobak itu berat banget,,, terus pada waktu dikasih makan mie ketika ngambil mienya ditabrak orang dari belakang aku jatuh beneran itu loh,,,"Ujar Bima Azriel sambil senyum. Hebatnya Aktor cilik ini adalah baru berusia 8 tahun namun mampu berperan sangat menghayati di Film Tragedi Paling Besar di Indonesia ini Tragedi 98.

Film Dibalik 98 ini akan di putar pada tanggal 12 Januari di Bioskop Theater Djakarta, pantauan mediaelangcom pada saat pemutaran Filmnya untuyk awak media sangat begitu antusias dan memperhatikan Film tersebut adegan demi adegan karena memang terdengar Film ini menimbulkan Pro dan Kontra, Namun Sutradara Lukman Sardi menegaskan berkali-kali bahwa film ini tidak menjelek-jeleki siapa pun. By Iwan


Tidak ada komentar:

Posting Komentar